Rangkuman Terkait
- Penyesuaian RKA K/L Tahun 2025 sesuai Hasil Pembahasan Banggar DPR-RI - RDP Komisi 7 dengan Kepala BIG dan Kepala Bapeten
- Tindak Lanjut Hasil Kunjungan Kerja — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Direktur Utama PT. Kalimantan Ferro Industry (KFI)
- Penetapan Asumsi Dasar Sektor Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran (RAPBN TA) 2025, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Sumber Daya Mineral (ESDM)
- Monitoring Pengadaan Barang dan Jasa, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), dan Direktur Utama PT. Pertamina (Persero)
- Permasalahan yang Dihadapi oleh Ikatan Perusahaan Gas Bumi Indonesia - Audiensi Komisi 7 dengan Ikatan Pengusaha Gas Indonesia
- Progres Subsidi Listrik Tepat Sasaran Tahun 2024, Proyeksi, dan Strategi Subsidi Listrik Tepat Sasaran Tahun 2025 - RDP Komisi 7 dengan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM
- Progres Bauran Energi Pembangkit Tenaga Listrik, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama PT PLN (Persero)
- Evaluasi Capaian Hulu Migas Tahun 2023 dan 2024 - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas dan Dirut PT Pertamina
- Dampak Transisi Energi pada Kebijakan Luar Negeri Indonesia — Komisi 7 DPR-RI Audiensi dengan Laboratorium Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Achmad Yani
- Realisasi Kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) Tahun 2024, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas)
- Optimalisasi Output Cadangan Antar Unit Eselon I Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Direktur Utama Mind-ID, dan Wakil Direktur Utama PT Vale Indonesia
- Pemanfaatan Harga Gas Bumi Tertentu untuk Sektor Industri Pupuk dan Proyeksi Kebutuhan Gas Bumi bagi Industri Pupuk Tahun 2024 – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Migas Kementerian ESDM RI dan Dirut PT Pupuk Indonesia
- Strategi Peningkatan Lifting Migas — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Hulu Energi
- Progres Proyek Lapangan Abadi Blok Masela – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala SKK Migas, Dirut PT Pertamina Hulu Energi, dan Presiden Direktur Inpex Masela Ltd
- Penjelasan tentang Petunjuk Teknis Penerbitan Izin Pertambangan Rakyat (IPR), dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Plt Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Direktur Utama PT Timah, PJ Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Bupati Belitung Timur, Ketua Umum Asosiasi Eksportir Timah Indonesia, dan Sekber Organisasi Masyarakat Belitung Timur
- Progres dan Realisasi Program Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya dan Alat Memasak berbasis Listrik — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM RI dan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM RI
- Evaluasi Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 2023, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
- Evaluasi Pelaksanaan Program TA 2023, Program Prioritas TA 2024, Pengawasan Proses Cabut Hidup IUP, dan Evaluasi Tarif Listrik untuk Industri dan Bisnis di Batam - Raker Komisi 7 dengan Menteri ESDM
- Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan TA 2023, Program Prioritas TA 2024, dan Laporan Hasil Kajian Riset BRIN terhadap Candi Borobudur - RDP Komisi 7 dengan Kepala BRIN, Kepala BIG, dan Kepala Bapeten
- Kinerja Sektor Hulu Migas, Rencana Kerja SKK Migas Tahun 2024, dan Usaha-Usaha Peningkatan Lifting Migas - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas
- Capaian Hulu Migas Tahun 2023 dan Prognosa Tahun 2024, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas)
- Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Tahun Anggaran 2023, Program Prioritas Tahun Anggaran 2024, dan Laporan Hasil Kajian Riset BRIN terhadap Candi Borobudur – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala BRIN, Kepala BIG, dan Kepala BAPETEN
- Progres Lifting Migas Kuartal IV Tahun 2023, Iklim Investasi Hulu Migas, dan lain-lain - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas
- Pemanfaatan Harga Gas Bumi untuk Industri Pupuk, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama PT. Pupuk Indonesia
- Progres Pengembangan Kendaraan Listrik Berbasis Green Hydrogen, dan lain-lain — Komisi 7 Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN)
Komisi / Alat Kelengkapan Dewan
Divestasi Freeport - RDP Komisi 7 dengan Dirjen ESDM dan Dirut Inalum
Tanggal Rapat: 23 Jul 2018, Ditulis Tanggal: 2 May 2019,Komisi/AKD: Komisi 7 , Mitra Kerja: Direktorat Jenderal ESDM dan Dirut Inalum
Pada 23 Juli 2018, Komisi 7 DPR-RI melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktorat Jenderal ESDM dan Direktur Utama Inalum tentang Divestasi Freeport . Rapat dipimpin dan dibuka oleh Syaikul I dari Fraksi PKB dapil Jawa Timur 1 pada pukul 16:46 WIB. Menurut laporan dari sekretariat, rapat dihadirii oleh 15 anggota dari 47 yang terdiri 8 dari 10 fraksi dan dinyatakan terbuka untuk umum.
Sebagai pengantar rapat, Syaikhul menjelaskan mengenai kontrak karya pada tahun 1991 menyatakan bahwa Freeport wajib melakukan divestasi 51% tetapi sampai saat ini baru 9%. Kiomisi 7 akan segera meminta penjelasan ke Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, kalau
Pemaparan Mitra
Berikut merupakan pemaparan mitra:
Dirjen Minerba ESDM:
- Divestasi merupakan bagian dari 4 isu dalam rangka kegiatan Freeport, yang meliputi: (1) Divestasi, (2) Stabilitas dalam bentuk IUPK, (3) Smelter, dan (4) Penerimaan negara.
- Divestasi Freeport wajib menyampaikan kepada Indonesia sebesar 51%.
- Divestasi diatur dalam kontrak 91, Freeport wajib divestasi 51%, bursa 10% dan selesai tahun 2011,
namun demikian ada pasal yang diacu Freeport lebih meringankan. - Ketentuan karya sudah diatur di kontrak karya pada tahun 1991. Seharusnya kewajiban divestasi selesai 2011.
- Sampai tahun 2011 PT Freeport tidak melakukan divestasi.
- Pertama PP 23, divestasi sebesar 20%. Kemudian berubah PP 7 divestasi sebesar 30%, dengan kriteria 30%. terakhr PP Nomor 1 tahum 2017 kembali lagi divestasi sebesar 51%.
- Di dalam proses selanjutnya divestasi untuk pemerintah ditunjuk oleh Kementerian BUMN melalui Inalum untuk negoisasi.
- Di dalam PP Nomor 20 tahun 1994, perusahaan asing wajib menawarkan 5% kepada nasional. Ketentuan divestasi juga diatur dalam UU Nomor 4 tahun 2000. Pada 2012, berubah menjadi sebesar 51% yang diatur dalam PP Nomor 24 tahun 2012.
- Dalam PP Nomor 1 tahun 2017 dan Peraturan Menteri ESDM Nomor 5 tahun 2017 divestasi sebesar 51%.
- Perubahan KK menjadi PK sudah lebih dari tahun 2017 dan jika sudah selesai semuanya akan menjadi ketentuan yang menjadi UPK.
- Dalam negoisasi ada beberapa tahapan. Pelaksanaan negoisasi dilakukan oleh Inalum. Hasil head of agreement bagaimana struktur transaksi dan besaran angka divestasi.
- Mengenai bagaimana struktur transaksi serta saran angka divestasi itu yang akan diatur. Sampai
selesai berapa dan kapan selesainya Inalum yang akan menyelesaikan. Pemerintah sedang menunggu. - Pemerintah menunggu hal dan aspek yang tadi, nanti penerbitan IUPK dan sampaikan kriteria dalam
lampiran IUPK.
Dirut Inalum:
- Pada kesempatan kali ini kami akan menjelaskan transaksi divestasi ini, perpanjangan UPK, kestabilitas investasi ada pada tupoksi pemerintah.
- Kemarin kita menanda tangani head of agreement yang isinya: (1) Struktur transaksi dan (2) Valuasi transaksi.
- Ketentuan tahun 1996 ada perjanjian Freeport Indonesia dan Rio Tinto.
- Dalam penyelesaian transaksi dan tugas Inalum mengambil 51% saham dan kita harus menyelesaikan transaksinya dengan Rio Tinto.
- Transaksi yang kedua, kita akan melakukan transaksi pada Freeport IDN, untuk menukar saham Rio Tirto dengan 41 saham di Freeport.
- Inalum memberi 100% saham PT. indocooper Investama PTII (yang memiliki 5,616% saham freeport)
dari FXC. - Struktur transaksi yang kompleks ini yang melibatkan beberapa pihak yang kita sepakati. Dengan demikian di akhir transaksi ini, Inalum akan memilili 51%, secara ekonomis memiliki 51% begitu juga secara yuridis.
- Nilai transaksi divestasi ini. akhirnya kita sampai ke kesepakatan dengan Rio dan Freeport sebesar Rp 3,8 Milyar untuk membeli saham Freeport.
- Kalau 10,46% dari Rp1,7 Milyar itu jika ekuivalennya 4.2%, angka itu yang ditawarkan Freeport Indonesia ke pemerintah di tahun 2016. Jadi kita mendapat 3,85 yang memang dibawa angka 12,15 Milyar dollar penawaran mereka.
- GI itu secara sustain, tahun ini akan habis untuk open pit. Mereka akan turun produksinya karena
undergroundnya belum berproduksi. Tahun 2022 baru mulai lagi dan tahun 2023 naik lagi kembali. - Kalau kita bandingkan dengan rasio FEX, rasionya sekitar 10,6%. Kita membeli FI 40% harganya dibawa FI di luar negeri.
- Mungkin sebagai tambahan, tetapi beberapa merasa angka ini sulit dicerna, kami sempat sampaikan
juga. Cadangannya yang ada sekitar 150 Milyar, cadangannya memakai harga sekarang. - Profit perusahaan ini telah mengalami penurunan dan sudah normal dengan under tax 2000 Milyar dollar.
- 150 Milyar cadangan yang ada. Kalau kita membeli 3,85 Milyar. Profit perusahaan 2 Milyar dolar/tahun. Kalau kita beli 3,85 maka harusnya dalam 4 tahun akan bisa balik modal.
- Head of agreement untuk menjadi final harus memenuhi detail agreement ada 5 sampai 6. Kita juga
menyelesaikan struktur Pemkab. Kalau semua agreement selesai maka baru 1 kelompok selesai dan ini baru penyelesaian isu divestasi. - Bahwa divestasi itu tidak bisa berjalan sendiri, harus dibarengi dengan penyelesaian masalah
lainnya. ada dari masalah lingkungan dll. Transaksi ini bisa selesai jika keempat hal itu selesai juga. - Ada beberapa hal-hal yang harus diselesaikan antara Freeport dengan pemerintah di luar yuridis
Inalum. - Jadi kalau sisi divestasi meliputi: (1) 1B-nya agreemant dengan pemerintah daerah, (2) hal-hal lain diluar divestasi, (3) perubahan KK menjadi UPK, (4) UPK setelah 5 tahun, (5) Persetujuan Freeport dengan pemerintah mengenai isu-isu, dan (6) Penanganan masalah lingkungan, sebagai holding ada
65% saham aneka tambang tbk,dll.
Pemantauan Rapat
Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:
Untuk membaca rangkuman rapat ini selengkapnya (respon anggota DPR dan kesimpulan rapat), mohon hubungi team kami di konten.wikidpr@gmail.com
Rangkuman Terkait
- Penyesuaian RKA K/L Tahun 2025 sesuai Hasil Pembahasan Banggar DPR-RI - RDP Komisi 7 dengan Kepala BIG dan Kepala Bapeten
- Tindak Lanjut Hasil Kunjungan Kerja — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Direktur Utama PT. Kalimantan Ferro Industry (KFI)
- Penetapan Asumsi Dasar Sektor Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran (RAPBN TA) 2025, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Sumber Daya Mineral (ESDM)
- Monitoring Pengadaan Barang dan Jasa, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), dan Direktur Utama PT. Pertamina (Persero)
- Permasalahan yang Dihadapi oleh Ikatan Perusahaan Gas Bumi Indonesia - Audiensi Komisi 7 dengan Ikatan Pengusaha Gas Indonesia
- Progres Subsidi Listrik Tepat Sasaran Tahun 2024, Proyeksi, dan Strategi Subsidi Listrik Tepat Sasaran Tahun 2025 - RDP Komisi 7 dengan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM
- Progres Bauran Energi Pembangkit Tenaga Listrik, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama PT PLN (Persero)
- Evaluasi Capaian Hulu Migas Tahun 2023 dan 2024 - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas dan Dirut PT Pertamina
- Dampak Transisi Energi pada Kebijakan Luar Negeri Indonesia — Komisi 7 DPR-RI Audiensi dengan Laboratorium Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Achmad Yani
- Realisasi Kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) Tahun 2024, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas)
- Optimalisasi Output Cadangan Antar Unit Eselon I Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Direktur Utama Mind-ID, dan Wakil Direktur Utama PT Vale Indonesia
- Pemanfaatan Harga Gas Bumi Tertentu untuk Sektor Industri Pupuk dan Proyeksi Kebutuhan Gas Bumi bagi Industri Pupuk Tahun 2024 – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Migas Kementerian ESDM RI dan Dirut PT Pupuk Indonesia
- Strategi Peningkatan Lifting Migas — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Hulu Energi
- Progres Proyek Lapangan Abadi Blok Masela – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala SKK Migas, Dirut PT Pertamina Hulu Energi, dan Presiden Direktur Inpex Masela Ltd
- Penjelasan tentang Petunjuk Teknis Penerbitan Izin Pertambangan Rakyat (IPR), dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Plt Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Direktur Utama PT Timah, PJ Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Bupati Belitung Timur, Ketua Umum Asosiasi Eksportir Timah Indonesia, dan Sekber Organisasi Masyarakat Belitung Timur
- Progres dan Realisasi Program Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya dan Alat Memasak berbasis Listrik — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirjen Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM RI dan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM RI
- Evaluasi Pelaksanaan Program Tahun Anggaran 2023, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
- Evaluasi Pelaksanaan Program TA 2023, Program Prioritas TA 2024, Pengawasan Proses Cabut Hidup IUP, dan Evaluasi Tarif Listrik untuk Industri dan Bisnis di Batam - Raker Komisi 7 dengan Menteri ESDM
- Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan TA 2023, Program Prioritas TA 2024, dan Laporan Hasil Kajian Riset BRIN terhadap Candi Borobudur - RDP Komisi 7 dengan Kepala BRIN, Kepala BIG, dan Kepala Bapeten
- Kinerja Sektor Hulu Migas, Rencana Kerja SKK Migas Tahun 2024, dan Usaha-Usaha Peningkatan Lifting Migas - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas
- Capaian Hulu Migas Tahun 2023 dan Prognosa Tahun 2024, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas)
- Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Tahun Anggaran 2023, Program Prioritas Tahun Anggaran 2024, dan Laporan Hasil Kajian Riset BRIN terhadap Candi Borobudur – Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala BRIN, Kepala BIG, dan Kepala BAPETEN
- Progres Lifting Migas Kuartal IV Tahun 2023, Iklim Investasi Hulu Migas, dan lain-lain - RDP Komisi 7 dengan Kepala SKK Migas
- Pemanfaatan Harga Gas Bumi untuk Industri Pupuk, dan lain-lain — Komisi 7 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama PT. Pupuk Indonesia
- Progres Pengembangan Kendaraan Listrik Berbasis Green Hydrogen, dan lain-lain — Komisi 7 Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN)